PascasarjanaNews- "Perkembangan bagi sebuah lembaga pendidikan merupakan suatu keniscayaan, kalau kita tak ingin tertinggal dalam proses sejarah," demikian dikatakan Direktur Pascasarjana UIN Raden Mas Said Surakarta, Prof. Dr. Islah Gusmian, M.Ag. dalam rapat terbatas terkait pembukaan Program Studi S2 dan S3 baru.
Dalam awal periode kepemimpinannya, Islah mengatakan bahwa Pascasarjana UIN Surakarta telah diberikan tugas dan mandat oleh Rektor UIN Surakarta untuk menginisiasi pembukaan prodi baru. Dan mandat ini juga telah diputuskan dalam rapat Senat serta rapat kerja pimpinan tahun 2024.
Sebagai bagian tindak lanjut dari keputusan tersebut, Islah melakukan kerja penyiapan dan sekaligus percepatan dalam penyusunan borang Prodi baru. Program Studi baru yang diajukan adalah S2 Studi Islam dan S3 Studi Islam dan telah diunggah di laman pengajuan prodi baru pada akhir Oktober 2024.
Lebih lanjut, Islah mengatakan bahwa prodi baru Studi Islam ini didesain dengan mengadaptasikan studi-studi bidang keislaman terkini dengan basis kajian digital serta mentransformasikan kekayaan tradisi dam budaya nusantara sebagai basis utama dalam membangun keilmuan dan peradaban Islam di Indonesia.
Islah juga berharap, ajuan prodi baru ini bisa segera dikeluarkan izinnya, agar Pascasarjana UIN Surakarta bisa berperan lebih luas dan maksimal dalam membangun pendidikan, karakter masyarakat serta peradaban di Indonesia. (pasca)
Prodi Magister Studi Islam Pascasarjana UIN Surakarta Siap Terima Calon Mahasiswa Baru
2 pekan yang lalu - UmumPenerimaan Mahasiswa Baru Pascasarjana UIN Surakarta Semester Gasal TA 2025/2026
2 pekan yang lalu - Umum