PascasarjanaNews- Selangkah demi selangkah, Pascasarjana UIN Raden Mas Said Surakarta terus menunjukkan eksistensinya. Hal ini dibuktikan dengan kegiatan Asesmen Lapangan Program Studi Baru Magister Studi Islam pada hari Kamis, 5 Desember 2024. Bertempat di Aula Lantai 1 Gedung A Kampus Pascasarjana Pakis, Klaten, acara ini merupakan langkah penting dalam proses pembukaan program studi baru yang diharapkan mampu memperkuat kontribusi UIN Surakarta dalam bidang kajian keislaman.
Tim asesor yang hadir pada kegiatan ini adalah Prof. Dr. H. Ija Suntana, M.Ag., CLA. dari UIN Sunan Gunung Djati Bandung dan Dr. H. Najahan Musyafak, M.A. dari UIN Walisongo Semarang. Keduanya bertugas mengevaluasi kelayakan akademik, administratif, dan keunikan Prodi Magister Studi Islam berdasarkan standar akreditasi nasional.
Acara ini juga dihadiri oleh Rektor UIN Raden Mas Said Surakarta, Prof. Dr. Toto Suharto, S.Ag., M.Ag., bersama Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga, Dr. Zainul Abas, S.Ag., M.Ag., serta Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan, Dr. Raden Lukman Fauroni, S.Ag., M.Ag., Direktur Pascasarjana, Prof. Dr. Islah, M.Ag., Ketua Program Studi, Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM), dosen, serta tenaga kependidikan Pascasarjana UIN Surakarta.
Kegiatan diawali dengan sambutan dari Rektor, yang memperkenalkan visi dan keunikan Prodi Magister Studi Islam. Rektor juga memperkenalkan nilai-nilai program Glokalisasi UIN Surakarta yang menarik perhatian para asesor, yaitu LURIK (Loyal, Unggul, Responsif, Inovatif, dan Kolaboratif). Program ini dirancang untuk menjadi program unggulan, mendukung target UIN Surakarta menjadi universitas berdaya saing internasional pada tahun depan.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. H. Ija Suntana, M.Ag., CLA., menyampaikan bahwa asesmen lapangan ini melibatkan evaluasi menyeluruh, mulai dari laporan borang, asesmen kecukupan, hingga validasi lapangan. Ia menekankan pentingnya keunikan kurikulum Prodi Studi Islam, yang harus mencerminkan identitas universitas, sembari tetap relevan dengan kebutuhan akademik nasional dan internasional.
Sambutan juga disampaikan oleh pendamping tim asesor dari Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Kementerian Agama RI, Rusdi Batun dan Eri Muhibbudin. Mereka mengapresiasi proses asesmen ini dan berharap UIN Surakarta dapat melahirkan program studi yang unik dan unggul.
“Kami berharap Prodi Magister Studi Islam ini akan menjadi model dalam memetakan kekayaan budaya Islam Nusantara dan menciptakan kurikulum yang berdaya saing,” ujar Rusdi Batun.
Direktur Pascasarjana, Prof. Dr. Islah, M.Ag., menyampaikan rasa terima kasih kepada tim asesor dan seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan ini. Ia berharap asesmen lapangan ini menjadi awal yang baik untuk pengembangan Prodi Magister Studi Islam, serta pembukaan Program Studi Studi Islam untuk jenjang doktoral (S3) di masa depan.
Acara diakhiri dengan penandatanganan berita acara asesmen dan sesi foto bersama. Semoga Prodi Magister Studi Islam UIN Raden Mas Said Surakarta segera mendapatkan pengesahan dan dapat berkontribusi signifikan dalam kajian keislaman berbasis budaya lokal. (faa)
Prodi Magister Studi Islam Pascasarjana UIN Surakarta Siap Terima Calon Mahasiswa Baru
2 pekan yang lalu - UmumPenerimaan Mahasiswa Baru Pascasarjana UIN Surakarta Semester Gasal TA 2025/2026
2 pekan yang lalu - Umum